WIRO SABLENG
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : HALILINTAR DI SINGOSARIBAB IKuda bernama Grudo yang ditunggangi Pendekar 212 dan Raden Ayu Gayatri bergerak tidak terlalu cepat. Sebentar lagi mereka akan keluar dari kawasan hutan belantara an langsung menuju pinggiran Timur Kotapraja. Disitu Wiro akan melepaskan putri bungsu Prabu Singosari itu. Walau dia akan terlepas dari beban berat menjaga keselamatan sang dara namun perpisahan membuat hatinya agak haru.
Saat itu menjelang dini hari. Udara masih gelap dan hawa terasa dingin.
Mendekati dua buah pohon besar yang terletak mengapit kira-kira dua tombak di depan jalan yang mereka tempuh murid Eyang Sinto Gendeng perlambat langkah Grudo. Dia memandang tak berkesip ke arah dua pohon besar di kiri kanan jalan.
"Ada apa," bisik Gayatri bertanya.
"Saya punya firasat tidak enak. Mungkin sekali ada seorang yang sembunyi di balik pohon menghadang kita," jawab Wiro.
"Gandita?"
"Mungkin, tapi bisa juga orang lain. Atau Gandita bersama orang lain."
"Kalau begitu kita ambil jalan lain saja," mengusulkan Gayatri.
Wiro mengangguk. Dia menarik tali kekang Grudo. Namun belum sempat dia me
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #68 : Pelangi Di Majapahit Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
GOLDEN RING Ejakulasi dini adalah masalahan umum yang seringkali dihadapi oleh kaum lelaki saat ini. Ejakulasi yang terlalu cepat aka...
-
7 Titik Sensitif Wanita Yang Sering Diabaikan Pria Pria terkadang jarang mengetahui titik sensitif wanita dan yang paling ...
-
Testimonial Pemakaian Golden Ring : Tidak jadi operasi “Suatu hari saya memutuskan akan melakukan operasi atas wasir saya yang sangat me...
-
Bes ebes ebes! Semuanya serba the best, never settle for less, always do the best, until better get the best. Itulah ciri utama orang-orang...
-
RAW HONEY Madu Asli 100% Rasanya banyak pilihan. Info selengkapnya https://s.id/InfoRawHoney Order sekarang https://s.id/Order...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar